Green Coffee Diet – Lebih Baik dari
OCD (Obsessive Corbuzier’s Diet) ?
Green coffee diet saat ini sedang banyak diminati oleh mereka yang ingin menurunkan berat badan. Diet dengan kopi hijau dianggap efektif karena mereka yang mengonsumsi kopi hijau dapat menurunkan berat badan tanpa harus mengubah pola makan. Yang menjadi pertanyaan, apakah diet green coffee memang benar-benar efektif?
Apakah Itu Green Coffee
Sebelum membahas lebih lanjut mengenai green coffee, alangkah baiknya untuk mengenal lebih dekat mengenai green coffee. Green coffee atau kopi hijau merupakan biji buah kopi yang belum melalui proses pemanggangan layaknya kopi biasa. Biji kopi tersebut mengandung cholorgenic acid atau asam klorogenat yang dipercaya menawarkan banyak manfaat untuk kesehatan.
Jumlah asam klorogenat di dalam biji kopi dapat berkurang ketika kopi dipanggang untuk keperluan konsumsi kopi seperti biasa. Padahal asam klorogenat yang terdapat dalam kopi hijau ini berperan sebagai antioksidan yang berfungsi mengendalikan tekanan darah, menjaga kadar gula darah, dan membantu melangsingkan tubuh
Green coffee menjadi minuman yang populer karena menawarkan kemampuan menurunkan berat badan seperti teh hijau. Zat aktif asam klorogenat merupakan kandungan kopi hijau yang memiliki peran penting untuk melangsingkan tubuh. Namun untuk mendapatkan hasil yang maksimal, Anda tetap perlu mengatur pola makan dan meningkatkan aktivitas fisik seperti olahraga. Sebelum mengonsumsi kopi hijau, Anda juga perlu mengetahui efek samping dan memastikan kondisi tubuh Anda memungkinkan untuk meminum kopi tersebut?
Green Coffee vs OCD
Sebelum green coffee populer, diet OCD merupakan cara yang banyak dilakukan untuk menurunkan berat badan karena memberikan hasil yang efektif. OCD atau Obsessive Corbuzier’s Diet itu sendiri sebenarnya adalah pola makan yang dilakukan oleh Deddy Corbuzier dan dia sendiri yang telah membuktikan program tersebut. Program diet ini mulai populer sejak tahun 2013 hingga sekarang.
Diet OCD memiliki sejumlah aturan atau pola yang harus diikuti secara konsisten untuk mendapatkan penurunan berat badan secara signifikan. Memang, perlu beberapa waktu untuk mendapatkan hasil yang memuaskan dari diet ini karena ada beberapa tahap atau langkah yang dapat diikuti. Pada prinsipnya diet OCD hampir sama seperti berpuasa.
OCD tergolong unik jika dibandingkan dengan jenis program diet lainnya yang sudah lebih dulu populer. Jika dalam program diet biasanya mengurangi jatah dan porsi makan, diet OCD ini justru kebalikannya. Di waktu tertentu, Anda boleh makan sesuka hati tetapi tetap dalam batas yang normal atau tidak makan berlebihan. Ada sebutan khusus yang digunakan untuk melabeli diet OCD yakni jendela makan.
Jendela makan merupakan istilah yang mengacu pada pengaturan waktu makan dalam waktu tertentu. Berikut ini adalah langkah-langkah diet OCD:
– Jendela Makan Pertama
Pada tahap ini Anda memiliki waktu makan 8 jam kemudian berpuasa selama 16 jam. Selama 16 jam tersebut, Anda masih boleh minum tetapi hanya air putih. Jendela makan pertama dapat digunakan bagi pemula.Cara ini dapat dilakukan sampai tubuh menyesuaikan diri. Selanjutnya, Anda dapat naik ke tingkat berikutnya
– Jendela Makan Kedua
Pada tahap kedua ini, waktu bebas makan menjadi 6 jam sehari. Sementara itu 18 jam sisanya harus berpuasa. Jika Anda sudah terbiasa dengan pola di tahap pertama dan kesulitan untuk melakukan jendela makan kedua tidak perlu khawatir karena Anda boleh menggabungkannya. Misalnya selama 1 minggu Anda melakukan jendela makan pertama 6 hari dan 1 hari sisanya menggunakan jendela makan kedua. Cobalah untuk melakukan peningkatan agar tubuh dapat menyesuaikan diri dengan pola yang ditetapkan pada jendela makan kedua
– Jendela Makan Ketiga
Makin tinggi tingkatan yang dilakukan, maka waktu makan juga semakin terbatas. Pada diet OCD level tiga, Anda hanya diperbolehkan makan selama 4 jam dan 20 jam sisanya harus berpuasa. Contohnya Anda mulai makan pukul 11 siang, Anda hanya diperbolehkan makan sampai pukul 3 sore. Kemudian diikuti dengan berpuasa selama 20 jam. Jika Anda belum dapat menjalankan program diet di tahap 3 ini, Anda dapat memadukannya dengan 2 level jendela makan lainnya.
– Jendela Makan Keempat
Untuk tahap yang satu ini sepertinya cukup ekstrem karena waktu puasa dilakukan selama 24 jam. Namun bukan berarti Anda sama sekali tidak boleh makan. Anda tetap diperbolehkan makan tetapi hanya sekali dalam 24 jam. Contohnya jika Anda makan pada pukul 11.00 siang, maka Anda bisa makan lagi di waktu yang sama keesokan harinya. Walaupun terlihat ekstrem, Anda dapat memadukannya dengan 3 level jendela makan lainnya
Jika Anda merasa diet OCD terlalu berat, green coffee diet dapat menjadi pilihan yang tepat. Diet dengan kopi hijau menawarkan banyak keunggulan yang dapat Anda rasakan.
Mengapa Diet Green Coffee Lebih Baik Dari OCD
Green coffee dapat menjadi solusi yang tepat bagi Anda yang mencari suplemen alami untuk menurunkan berat badan. Bahkan diet green coffee juga lebih baik dari OCD karena Anda tidak perlu berpuasa dan masih boleh makan dalam jumlah yang wajar
Saat ini di pasaran sudah terdapat banyak pilihan produk green coffee. Produk green coffee diet yang terpercaya adalah Green Coffee Bean Extract dari EyeFive, Inc (ShipOlfers). Produk in berasal dari USA dan hanya tersedia secara online di www.GreenCoffeeIndonesia.com. Produk ini benar-benar murni dari ekstrak kopi hijau dan tidak menggunakan bahan pencampur sehingga dapat memberikan hasil yang efektif. Produk ini juga menjadi satu-satunya yang memiliki dosis 400 mg per hari dan dikonsumsi 800 mg per hari
Jika anda ingin cara menurunkan berat badan paling cepat dan efisien maka anda bisa langsung memanfaatkan green coffee. Green Coffee ini sendiri terbuat dari biji kopi asli 100 persen tanpa bahan campuran apapun.
Green coffee ini sendiri disajikan dalam bentuk kapsul. Kandungan baik di dalam kopi hijau ini ternyata dipercaya mampu membuat berat badan anda turun